ADS

Senin, 03 Oktober 2011

SUNDAL

YAKINLAH KALAU INI BUKAN FIRMAN TUHAN===>

Hosa 3: 1
Berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Pergilah lagi, cintailah perempuan yang suka bersundal dan berzinah 1 , k seperti TUHAN juga mencintai orang Israel, sekalipun mereka berpaling kepada allah-allah lain dan menyukai kue kismis.

TUHAN berkata kepadaku, "Pergilah lagi dan cintailah seorang wanita yang suka berzinah. Cintailah dia seperti Aku juga mencintai orang Israel sekalipun mereka meninggalkan Aku dan menyembah ilah-ilah lain serta suka mempersembahkan kue kismis kepada berhala."

Kidung agung 4:1-7


Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati s matamu di balik telekungmu. t Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead. u



Engkau cantik jelita, manisku, sungguh, engkau cantik jelita. Matamu di balik cadarmu bagaikan merpati; rambutmu seperti kawanan kambing yang menuruni bukit-bukit Gilead.


Bahwa sesungguhnya amat eloklah engkau, hai adinda! amat eloklah engkau! matamu seperti burung merpati di belakang layahmu dan tokong-tokong rambutmu itu seperti sekawan kambing yang makan rumput di bukit Gilead.

"Sungguh engkau cantik, kekasihku. Lihatlah, engkau cantik, matamu bagaikan mata merpati di balik cadarmu. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang berbaring di gunung Gilead.
KSI (2000) ©



Mempelai Laki-laki Betapa cantiknya engkau, sayangku! Betapa cantiknya! Matamu bagaikan burung merpati di balik cadarmu. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang turun dari Gunung Gilead.
FAYH (1989) ©



AJA: "Alangkah cantiknya engkau, Buah Hatiku, alangkah cantiknya! Matamu lembut seperti burung merpati. Rambutmu yang ikal terurai dengan indahnya, seperti kawanan kambing yang sedang menuruni lereng Gunung Gilead.
ENDE (1969) ©




Sungguh, tjantiklah, engkau, temanku, sungguh tjantiklah. Matamu penaka merpati, (membajang) dibalik lajahmu. rambutmu serupalah sekawan kambing me-lontjat2 turun bukit Gile'ad.
Shellabear Draft (1912) ©



Sungguhlah engkau elok hai adinda bahkan sungguhlah engkau elok dan matamu seperti burung merpati dibalik kain tudung dan rambutmu seperti kambing sekawanan yang
BIS (1985) ©




Bibirmu bagaikan seutas pita merah, dan eloklah mulutmu. Pipimu seperti belahan buah delima, tersembunyi di balik cadarmu.




Bibirmu seperti benang kirmizi, bunyi suaramu merdu, pipimu seperti buah delima separuh di belakang tudungmu.
MILT (2008)

Bibirmu bagaikan seutas tali kirmizi, dan ucapanmu manis, pelipismu bagaikan belahan buah delima di balik cadarmu.
KSI (2000) ©



Bibirmu bagaikan seutas pita merah, dan mulutmu elok. Pelipismu bagaikan belahan buah delima di balik cadarmu.
FAYH (1989) ©


Bibirmu seperti pita merah dan mulutmu sungguh indah! Pipimu seperti belahan buah delima di balik untaian rambutmu.
ENDE (1969) ©



Bibirmu seutas pita kirmizi lajaknja, bagaikan delima belah dualah pipimu (membajang) dibalik lajahmu,


SABDAweb Kid 4:3


Maka bibirmu seperti benang merah dan mulutmupun elok maka dahimu seperti buah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar